Seringkali
kemunculan hal yang baru pasti selalu menimbulkan kerancuan ataupun kebingungan,
tidak terkecuali di dunia Teknologi Informasi yang berkembang sangat pesat. Salah satunya adalah standar konektor baru dari USB yang disebut
Type C.
Hadir pertama kali di perangkat new Chromebook Pixel lalu diikuti oleh Apple new MacBook ini adalah sebagai sebuah standar baru yang dibuat oleh USB Implementers Forum (badan yang mengurusi spesifikasi USB). Sekilas dari bentuk fisiknya yang lebih pipih dan kecil ini sangat memudahkan bagi kita untuk mencolok dalam berbagai posisi--tidak seperti konektor USB lama seperti Standard-A, Standard-B, dan Micro-AB yang tidak boleh terbalik pemasangannya.
Hadir pertama kali di perangkat new Chromebook Pixel lalu diikuti oleh Apple new MacBook ini adalah sebagai sebuah standar baru yang dibuat oleh USB Implementers Forum (badan yang mengurusi spesifikasi USB). Sekilas dari bentuk fisiknya yang lebih pipih dan kecil ini sangat memudahkan bagi kita untuk mencolok dalam berbagai posisi--tidak seperti konektor USB lama seperti Standard-A, Standard-B, dan Micro-AB yang tidak boleh terbalik pemasangannya.
Receptacle (konektor host) dari USB Type C memiliki spesifikasi arus sebesar 5A, yang kalau digabungkan dengan kabel khusus USB Type C ini yang dengan dukungan desain untuk USB PD (Power Delivery) dapat mendukung sampai 5A. Tegangan pada mode USB PD ini bisa disuplai untuk dikonfigurasi sampai 20V (pada mode lain hanya 5V) sehingga total daya yang bisa disuplai sampai 100W.
0 comments:
Post a Comment